
Hidroponik
melibatkan pertumbuhan tanaman dalam larutan nutrisi tanpa memerlukan
media tanam tanah. Larutan nutrisi ini terdiri dari air dan elemen
mineral yang penting. Kebanyakan elemen – elemen ini dapat diperoleh
dari pupuk garam-garaman. Anda pun dapat mendapatkannya dengan
membuatnya sendiri di rumah dengan menggunakan garam pupuk dan mineral
dalam jumlah yang sedikit.
Tanaman secara normal akan mengekstrak
nutrisi dari dalam tanah yang diperoleh dari sisa – sisa tanaman dan
hewan. Bagaimanapun tanah masih kurang akan nutrisi penting dan
membutuhkan suplemen nutrisi lainnya. Oleh karena itu, petani
menambahkan pupuk ke tanah.
Hidroponik membuat Anda memiliki kontrol lebih terhadap nutrisi
tanaman dan dapat divariasikan tergantung dengan tahap pengembangan
tanamannya. Hal ini memastikan bahwa tanaman diberi asupan makan
seimbang yang akan meningkatkan hasil dan mempercepat pertumbuhan.
Membuat larutan hidroponik sendiri membutuhkan keahlian dan orang
lain. Anda dapat meracuni tanaman Anda jika memberikan nutrisi yang
melebihi dari seharusnya. Sangat penting untuk memastikan larutan
mengandung campuran yang tepat dari garam-garaman dan mineral lain dalam
jumlah yang sedikit.
Anda dapat membeli sendiri pupuk garam-garaman dari penyuplai bahan
makanan, agen pertanian, dan pembibitan. Pupuk yang paling penting untuk
hidroponik adalah:
- Magnesium sulfat atau garam Epsom
Nutrisi ini mengandung magnesium dan sulfur. Magnesium merupakan
salah satu komponen klorofil dan terlibat dalam proses penyebaran fosfor
pada tanaman. Sulfur bertanggung jawab untuk menghasilkan energi
tanaman dan memfasilitasi penggunaan elemen lainnya.
Potassium sulfat menyediakan potassium dan sulfur bagi tanaman.
Potassium digunakan tanaman untuk menghasilkan energi dari fotosintesis.
Potassium nitrat menyediakan nitrogen dan potassium. Nitrogen
merupakan elemen paling penting yang digunakan tanaman karena sangat
penting dalam menciptakan batang, daun, dan sel tanaman.
Superfosfat menyediakan fosfor dan kalsium. Meningkatkan tingkat
fosfor selama pengembangan tunas yang mampu meningkatkan hasil panen
karena tanaman menggunakan fosfor dengan tingkat lebih tinggi selama
fase perkembangan. Kalsium memfasilitasi pertumbuhan akar dan membantu
tanaman menyerap potassium.
- Mineral dalam jumlah sedikit juga dibutuhkan tanaman dalam
berkembang seperti tembaga, besi, mangan, seng, boron, klorin, dan
molybdenum. Elemen jumlah sedikit tersebut harus ditambahkan dalam
jumlah yang lebih sedikit dan klorin tidak perlu ditambahkan seluruhnya
karena sudah ada dari air keran.
Menambahkan semua nutrisi ini dalam jumlah yang tepat selama
menyuplai tanaman dan mencukupinya dengan sinar matahari akan
meningkatkan hasil pertanian secara signifikan dibandingkan tanaman yang
ditanam di tanah. Tidak seperti tanaman yang ditanam di tanah,
hidroponik tidak dimakan oleh hama seperti tikus dan tanah memerlukan
penyiangan dari gulma yang mengganggu. Anda ingin mencobanya?
Sumber: ezinearticles.com
gan, kalau untuk tanaman kecambah itu membutuhkan pupuk tidak?
BalasHapusmohon pencerahannya.. thanks